Cara Main Kelereng – Permainan kelereng mampu dikatakan sebagai tidak benar satu permainan tradisional yang hingga saat ini masih popular. Beberapa lokasi di Indonesia menamakan permainan kelereng bersama dengan nama yang berbeda-beda. Misalnya orang Jawa yang menyebutnya ‘neker’, orang Sumatra Selatan menyebutnya ‘ekar’, orang Banjar menyebut ‘kreker’ dan orang Betawi menyebut ‘gundu’.
Permainan kelereng sudah dikenal di Perancis pada abad ke-12. Pada saat itu Perancis menyebut permainan kelereng bersama dengan sebutan ‘Bille’ yang mempunyai makna bola-bola kecil. Kelereng pada zaman dahulu terbuat dari batu kecil atau dari tanah review togel singapore yang dibuat bentuk bulat kecil.
Gimana sih caranya bermain kelereng yang mengasyikan. Bagi anda yang masih pemula, yuk ikuti beberapa langkah bermain kelereng tersebut ini.
Cara Bermain Permainan Kelereng
Kelereng adalah permainan yang mampu dimainkan secara ramai-ramai, baik individu melawan individu, maupun grup melawan kelompok.
Mengutip dari buku Permainan Tradisional: Prosedur dan Analisis faedah Psikologis karya Iswinarti, tersebut langkah bermain kelereng.
- Pemain mesti memicu lubang di tanah sekurang-kurangnya sebesar kelereng, yang sudah disepakati oleh para pemain lainnya.
Bila lebih dari 2 orang, pemain mesti dibagi jadi 2 kelompok. - Permainan sudah di mulai bersama dengan melemparkan kelereng tiap-tiap ke arah mendekati lubang yang di awalnya dibuat.
- Pemain yang kelerengnya paling mendekati lubang berhak bermain pertama, lantas alur seterusnya sesuai bersama dengan jarak dekat pada kelereng yang dilempar bersama dengan lubang yang dibuat.
- Pemain yang berhasil memasukkan kelerengnya ke didalam lubang mempunyai kesempatan untuk menyerang lawannya. Ketika lawan terkena serangan tersebut, kelereng lawan tidak mampu dimainkan ulang atau dikatakan “mati”.
- Pemain yang belum memasukkan kelerengnya pada lubang yang sudah dibuat, tidak mampu menyerang dan mematikan kelereng yang lain.
- Setiap pemain boleh menembak kelereng mana saja, agar sangat mungkin untuk mampu mematikan kelereng temannya sendiri.
- Untuk hindari serangan lawan, pemain mampu letakkan kelerengnya di tempat tersembunyi, semisal di bawah bebatuan atau di sela-sela bebatuan.
- Pemain yang dikatakan selesai bila semua kelereng sudah mati dan cuma tersedia satu kelereng yang hidup, atau kelereng tidak benar satu regu yang masih hidup.
Jenis Permainan Kelereng
Jenis permainan kelereng beragam, lebih-lebih di Indonesia yang miliki budaya dan langkah yang tidak serupa di tiap tiap permainannya, tersebut style permainan kelereng:
1. Permainan Kelereng Lingkaran
Jenis permainan kelereng amat beragam, pada permainan kelereng lingkaran biasanya dimainkan di tanah maupun aspal. Sebelum mengawali permainan, para pemain terutama dahulu memicu sebuah lingkaran. Jika bermain di atas tanah, mampu memicu lingkaran bersama dengan pakai kayu atau alat lainnya layaknya serpihan genting. Namun kalau bermain di atas aspal, mampu pakai kapur, crayon dan serpihan genting yang nantinya mampu beri tambahan warna yang tidak serupa pada aspal. Lingkarang yang dibuat merupakan tanda obyek kelereng yang bakal dilemparkan, dan diisi kelereng taruhan sebagai obyek bidik. Setelah memicu lingkaran, siapkan kelereng tersebut, taruh kelereng sejajar bersama dengan kelereng teman lainnya, lantas lempar atau jentikkan hingga tentang obyek atau hingga kelereng lainnya nampak dari lingkaran. Kelereng yang nampak garis tadi bakal secara otomatis jadi punya kamu.
2. Permainan Kelereng Segitiga
Permainan seterusnya yakni kelereng segitiga. Serasi bersama dengan namanya segitiga, sebelum akan mengawali permainan para pemain terutama dahulu memicu garis berwujud segitiga sebagai obyek bidikan, dimana nantinya mereka mesti melempar atau menjentikkan kelereng hingga melewati garis segitiga. Jika kelereng sudah terbidik, maka pemain berhak memperoleh kelereng tersebut.